Membuat video menarik itu sulit. Dari jutaan video yang diproduksi, hanya sebagian kecil yang menyampaikan pesan dengan benar dan bahkan tidak banyak yang menjadi viral.
Perencanaan yang matang akan membuat kualitas video anda jauh lebih baik. Saat kamu telah memikirkan rencana pengambilan gambar, segera mungkin untuk membuat skrip video atau bisa disebut Storyboard. Beberapa orang kehilangan cerita dari sebuah gambar karena karena tidak menggambarkan yang mereka pikirkan ke dalam Story board. hal ini akan memvisualisasikan seperti apa tampilan video mu yang membuat perubahan serta menghasilkan versi final yang sangat baik sebelum kamu melakukan pengambilan gambar.
Lalu bagaimana cara membuat Storyboard?
kami akan berikan 4 langkah mudah yang dapat kamu ikuti
untuk membuat Storyboard video
1. Rencanakan Video yang akan kamu buat
sebelum memvisualisasikan ide anda ke dalam video, anda perlu memikirkan tentang key message, lenght of video, promosional channels
a. Key Message
video memungkinkan orang melihat dan mendengar pesan kamu pada beberapa saat yang bersamaan. sebuah visual akan terlihat biasa saja jika tidak disertai dengan kata kata yang efektif. jadi, pilihlah kata-kata kamu dengan jelas. dua hal yang perlu kamu ingat saat menentukan Key Message adalah audeins target dan segmentasinya
b. Length of video
ingat semakin lama videonya semakin cepat anda kehilangan penonton. tetapkan jangka waktu yang sesuai dengan pesan utama anda. tidak masalah jika video anda berdurasi lama asalkan disesuaikan dengan pesan yang anda sampaikan
c. Promotional Channels
Kamu perlu memutuskan di platform apa video kamu akan di tayangkan. apakah itu di situs web? social media, atau platform video lainnya. setelah kamu tahu dimana kamu akan memublikasikanya kamu akan mengetahui jenis penonton yang dapat kamu harapkan dan disesuaikan dengan video yang akan kamu buat
2. Visualisasikan skrip mu ke dalam Storyboard
Sebelum kamu melanjutkan untuk melakukan pengambilan gambar, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui sebelumnya
a. karakter utama dan properti yang akan digunakan
b. tema dari video
c. setting lokasi
d. urutan - urutan sequences atau urutan kumpulan adegan
setelah kamu menyusun aspek - aspek utama yang akan menjadi bahan utama pada video kamu. akan lebih mudah bagi kamu untuk membuat Storyboard.
Ingatlah kamu tidak perlu menjadi seorang pelukis untuk membuat Story board. meskipun kamu hanya menggambar garis lurus atau gambar tangan kamu bisa mendapatkan contoh gambar dari google. yang terpenting adalah pesan itu dapat tersampaikan.
3. Tambahkan Skrip dan Catatan Pelengkap
di bawah setiap gambar yang kamu input kedalam Story board berilah deskripsi untuk menjelaskan adegan apa saja yang terjadi seperti dialog, waktu adegan, ekspresi, dll
4. Diskusi dengan Team yang Kamu Buat
sekarang setelah kamu memvusialisasikan gambar yang telah kamu pikirkan jauh lebih mudah jika kamu berdiskusi dengan tim kamu untuk memahami apa yang tidak dapat kamu jelaskan dengan kata kata, agar mereka paham apa yang anda maksud dengan gambar - gambar yang ada di dalam Storyboard
berikut contoh gambar Storyboard
No comments:
Post a Comment